Minggu, 28 Desember 2014

Mengenal Wirelles Router dan Wirelles Access Point

Wirelles Router

Wirelles Access Point

Ada sebagian orang masih bertanya-tanya mengenai perbedaan yang ada pada perangkat wireless Access Point dan Wireless Router. Wireless Access Point lebih dulu munculsebelum adanya Wireless Router.
Wireless Access Point berfungsi untuk menghubungkan beberapa wireless klien dengan perangkat jaringan atau komputer-komputer yang tergabung dalam sebuah jaringan. Bila diibaratkan jaringan berkabel, Wireless Access Point ini dianggap sebagai Hub atau Switch. Wireless Router merupakan pengembangan dari wireless Access Point, dimana pada perangkat ini fungsi router dapat dioperasikan.



Berikut adalah beberapa perbedaan antara Wireless Access Point dan Wireless Router.
1. Pada dasarnya Wireless Router berfungsi sama seperti wireless access point, sebagai penghubung wireless klien, hanya saja wireless router dilengkapi kemampuan untuk melakukan routing. Sedangkan untuk Wireless access point tidak memiliki kemampuan tersebut.
2. Fungsi Network Address Translation dapat ditemukan pada wireless router, sedangkan pada wireless access point tidak ditemukan.
3. Modem Dialler
Dengan adanya Wireless router, modem bisa langsung disambung ke wi-fi router dan secara otomatis di-dial sehingga wireless klien dapat langsung terkoneksi dengan internet. Sebelum adanya wireless router koneksi internet via modem hanya dapat dilakukan langsung dari komputer atau perangkat jaringan tertentu.
Fitur yang tidak terdapat pada Wireless access point

1. Fungsi DHCP
Seperti yang sudah dikatakan diawal, jika Wireless access point mirip dengan hub/switch. Access point memiliki kemampuan untuk mendistribusikan alamat IP ke wireless klien secara otomatis. Sedangkan wireless router dapat bertindak sebagai DHCP Server. DHCP Server biasanya hanya bisa dijalankan pada perangkat router ataupun server.
2. Bandwith Control
Fungsi ini tidak dapat kita temui pada wireless access point.
3. Parent Control
Pengaturan yang digunakan untuk mem-filter website mana yang diizinkan atau tidak boleh oleh wireless client. Fungsi ini tidak bisa ditemukan pada wireless access point.
4. internet Access Control
5. Dynamic Domain Name System (DDNS)
DDNS menjadikan IP publik yang sering berubah-ubah (Dynamic) menjadi hostname yang sifatnya static.

Wireless Access Point dan Fungsinya
Access Point adalah sebuah node yang telah dikonfigurasi secara khusus pada sebuah WLAN (Wireless Local Area Network). Access Point sama seperti hub/switch pada jaringan kabel bertindak sebagai pusat pemancar dan penerima untuk sinyal-sinyal radio WLAN.

Wireless Router dan Fungsinya
Router sendiri adalah sebuah device yang berfungsi menerukan packet data dari satu network ke network yang lainnya (dalam hal ini jarignan LAN ke WLAN).


Kesimpulan dari perbedaan-perbedaan yang ada di atas adalah banyak fitur dan fungsi yang biasanya ditemui atau dijalankan oleh sebuah perangkat seperti router dan server, bisa dijalankan oleh sebuah wireless router.
Wireless access point kemampuannya sangat terbatas, hanya sebagai penghubung beberapa wireless client.
Wireless router yang juga sebuah access point bisa difungsikan sebagai access point dengan menonaktifkan fungsi routernya.

KONFIGURASI

Kali ini mem-posting artikel tentang networking yaitu cara setting wireless router TP-Link. Disini tidak terlalu rumit dalam mengkonfigurasikan baik sebagai client maupun sebagai gateway wifi atau biasa dikenal sebagai hotspot.


Baik sobat langsung saja, sebelum sobat melakukan konfigurasi ada baiknya kita menentukan terlebih dahulu topologi agar supaya mudah dalam memahaminya :

Berikut gambaran topologinya :



Untuk konfigurasinya sebagai berikut :


  • Untuk lebih memudahkan kita dalam melakukan penyettingan wireless router, terlebih dahulu kita setting alamat komputer atau laptop kita menjadi 192.168.1.2 karena dalam keadaan default TP-Link Wireless Router memiliki alamat 192.168.1.1 sehingga kita men setting komputer kita dengan alamat berbeda, ingat bahwa alamat harus bersifat unik dalam arti tidak ada device network yang sama alamatnya.
  • Buka browser sobat, dalam hal ini saya menggunakan mozilla firefox kemudian inputkan IP Address (alamat) dari Wireless Router tadi yaitu 192.168.1.1 ke address bar browser sobat kemudian tekan enter.



  • Masukkan username : admin dan password : admin maka akan muncul interface dari Wireless Router TP-Link. (perlu diketahui bahwa wireless router ini kita akan hubungkan dengan modem ADSL, pada umumnya IP Address default dari modem adalah 192.168.1.1 sehingga kita harus mengganti IP Address yang berada di wireless router yang akan kita setting lebih lanjut, untuk mudahnya kita beri saja alamat wireless router menjadi 192.168.2.1 dan alamat komputer/laptop kita ubah menkadi 192.168.2.2 supaya kita dapat melanjutkan settingan terhadap wireless router).
    Pilih menu Network > LAN isikan alamat seperti diatas kemudian Subnet Mask : 255.255.255.0



  • Restart Wireless Router TP-Link dengan memilih menu System Tools > Reboot kemudian tunggu beberapa saat kemudian masuk ke sistem Wireless router TP-Link seperti langkah awal.
  • Setelah masuk ke interface administrator, pilih menu Quick Setup kemudian next dan isikan settingan sebagai berikut :
  • Wireless Radio : Enable
  • SSID : TP-Link_DE3896 (bisa diisi sembarang sesuai nama hotspot sobat)
  • Region : Indonesia
  • Channel : 6 (sesuaikan : channel yang belum dipergunakan disekitar hotspot sobat)
  • Mode : 54Mbps (802.11g)
  • Next




  • Selanjutnya adalah setting Gateway dan DNS dengan memilih menu Network > WAN (sesuaikan dengan modem ADSL sobat).
    • Klik Renew pada bagian Gateway dan isikan IP Address modem yaitu 192.168.1.1
    • Checklist bagian Use These DNS Server isikan DNS Server yang terdekat di wilayah sobat misalnya untuk indonesia timur saya menggunakan untuk Primary DNS : 203.130.193.74 dan Secondary DNS : 203.130.196.155
    • Save untuk menyimpan hasil settingan.
  • Langkah selanjutnya adalah setting security wireless router nya agar orang yang berhak yang dapat menggunakan koneksi, pilih menu Wireless > Wireless Setting :
  • Beri tanda centang Enable Wireless Security
  • Security Type : WEP
  • Security Option : Automatic
  • WEP Key Format : Hexadecimal
  • Key1: 1234567890 (bisa diganti); Key Type: 64bit


  • Langkah terakhir yaitu dengan menyetting DHCP server agar client secara otomatis mendapatkan IP Address sendiri, yaitu pilih menu DHCP > DHCP Setting kemudian isikan range IP Address (sesuaikan berapa komputer/laptop yang akan terhubung) misalnya Start IP Address : 192.168.2.2 dan End IP Address : 192.168.2.10 berarti IP Address (alamat) yang digunakan oleh client baik terhubung menggunakan wifi atau kabel akan menempati alamat 2 sampai dengan 10.
  • Save dan Reboot untuk Wireless Router TP-Link sobat dan siap untuk digunakan.
  •   
    Dan ini ada topologi wirelles access point yang saya buat menggunakan cisco packet tracer.
    maksud dari topologi diatas adalah, ISP kepada speedy, jadi disini speedy lah yang menjadi pemasok internet untuk client. kemudian dari speedy disambungkan ke switch, dan dari switch disambungkan ke 2 tujuan yaitu ke pc client dan ke access point menggunakan kabel UTP straight. pada access point disambungkan ke pc client menggunakan wirelles.

    Senin, 15 Desember 2014

    Materi Switch Port Security (Violation)



    PORT SECURITY VIOLATION (SHUTDOWN)

    Dalam violation terdapat action yaitu membatasi berapa kali dia boleh mengganti mac addressnya,violation di bagi menjadi 3 yaitu Violation Shutdown, Violation Restrict , dan Violation Protect. Kali ini saya share tentang Violation Shutdown mari kita ke konfignya. 

     Name             Interface                           IP Address                  Netmask

    Router    -      Interface fa0/1        -       192.168.1.1        -       255.255.255.248
    PC01       -      Interface fa0/2        -       192.168.1.2        -       255.255.255.248
    PC02       -      Interface fa0/3        -       192.168.1.3        -       255.255.255.248
    PC03       -      Interface fa0/4        -       192.168.1.4        -       255.255.255.248
    PC04       -      Interface fa0/5        -       192.168.1.5        -       255.255.255.248
    1. Pertama setting IP client atau PC kita klik PC nya lalu ke Desktop lalu ke IP Configuration seperti ini. Lakukan pada PC yang lainnya juga.

    2. Lalu kita setting IP Routernya.

    3. Lalu coba kita test PING.

    4. Lalu kita cek tabel mac addressnya.

    5. Kalau sudah kita setting port security violation shutdownnya.

    6. Lakukan juga setting port security violation shutdownnya pada interface 0/1 sampai 0/5.

    7. Lalu setelah kita mensetting port security violation shutdownnya, lakukan perubahan mac-address routernya sebanyak 2 kali mac addressnya.

    8. Setelah kita ubah, lihat hasilnya di kala sudah menggati mac address 2 kali. Pada jalur si router langsung otomatis jalurnya ke shutdown.

    SEKIAN TERIMA KASIH :)



     PORT SECURITY VIOLATION (PROTECT)

    Dalam violation terdapat action yaitu membatasi berapa kali dia boleh mengganti mac addressnya,violation di bagi menjadi 3 yaitu Violation Shutdown, Violation Restrict , dan Violation Protect. Kali ini saya share tentang Violation Protect mari kita ke konfignya.

    Name             Interface                           IP Address                  Netmask

    Router    -      Interface fa0/1         -      192.168.1.1        -       255.255.255.248
    PC01       -      Interface fa0/2        -       192.168.1.2        -       255.255.255.248
    PC02       -      Interface fa0/3        -       192.168.1.3        -       255.255.255.248
    PC03       -      Interface fa0/4        -       192.168.1.4        -       255.255.255.248
    PC04       -      Interface fa0/5        -       192.168.1.5        -       255.255.255.248
    1. Pertama setting IP client atau PC kita klik PC nya lalu ke Desktop lalu ke IP Configuration seperti ini. Lakukan pada PC yang lainnya juga.

    2. Lalu kita setting IP Routernya.

    3. Lalu coba kita test PING.

    4. Lalu kita cek tabel mac addressnya.

    5. Kalau sudah kita setting port security violation protectnya.

    6. Lakukan juga setting port security violation protectnya pada interface 0/1 sampai 0/5.

    7. Lalu setelah kita mensetting port security violation protectnya, lakukan perubahan mac-address routernya sebanyak 2 kali mac addressnya.

    8. Sekarang coba dilihat hasilnya.
    Ternyata jalur si routernya tidak shutdown, masih on.
    9. Coba kita cek dengan PING.

    Dan ternyata memang sudah terputus, hasilnya tidak bisa PING ke router dan begitu pun sebaliknya, di sebab karena si router mengganti mac address melebihi batas yang di tentukan. Lalu mengapa router tidak shutdown ?? Itu dikarenakan perintah protect tadi, jadi paket data dari pc maupun dari router di drop. jadi tidak sampai ke yang dituju.

    SEKIAN TERIMA KASIH :)



    PORT SECURITY VIOLATION (RESTRICT)

    Dalam violation terdapat action yaitu membatasi berapa kali dia boleh mengganti mac addressnya,violation di bagi menjadi 3 yaitu Violation Shutdown, Violation Restrict , dan Violation Protect. Kali ini saya share tentang Violation Restrict mari kita ke konfignya.

    Name             Interface                           IP Address                  Netmask

    Router    -      Interface fa0/1         -      192.168.1.1        -       255.255.255.248
    PC01       -      Interface fa0/2        -       192.168.1.2        -       255.255.255.248
    PC02       -      Interface fa0/3        -       192.168.1.3        -       255.255.255.248
    PC03       -      Interface fa0/4        -       192.168.1.4        -       255.255.255.248
    PC04       -      Interface fa0/5        -       192.168.1.5        -       255.255.255.248
    1. Pertama setting IP client atau PC kita klik PC nya lalu ke Desktop lalu ke IP Configuration seperti ini. Lakukan pada PC yang lainnya juga.

    2. Lalu kita setting IP Routernya.

    3. Lalu coba kita test PING.

    4. Lalu kita cek tabel mac addressnya.

    5. Kalau sudah kita setting port security violation restrictnya.

    6. Lakukan juga setting port security violation restrictnya pada interface 0/1 sampai 0/5.

    7. Lalu setelah kita mensetting port security violation restrictnya, lakukan perubahan mac-address routernya sebanyak 2 kali mac addressnya.

    8. Sekarang coba dilihat hasilnya.
    Ternyata jalur si routernya tidak shutdown, masih on.
    9. Coba kita cek dengan PING.

    Dan ternyata memang sudah terputus, hasilnya tidak bisa PING ke router dan begitu pun sebaliknya, di sebab karena si router mengganti mac address melebihi batas yang di tentukan. Lalu mengapa router tidak shutdown ?? Itu dikarenakan perintah restrict tadi, jadi paket data dari pc maupun dari router di drop. jadi tidak sampai ke yang dituju.

    SEKIAN TERIMA KASIH :)